Kamis, 22 Oktober 2009

Kuburan Mr X Dibongkar, Diduga Warga Bali,

Kota Bima, Bimeks.-
Tanda tanya siapa identitas Mr X yang diduga gantung diri pada batang pohon di sekitar areal hutan Kelurahan Lampe, Sabtu (11/8) lalu, mulai ada titik terang. Diduga, mayat tersebut warga Jembrana Bali. Tim Forensik Polres Jembrana bersama aparat Polresta Bima, Rabu (21/10), membongkar kuburan Mr X tersebut.
Penggalian di pekuburan Suhada Kelurahan Rabangodu itu sekitar pukul 12.00 Wita melibatkan sejumlah warga. Hadir juga perwakilan pihak Dinas Sosial dan pihak RSUD Bima. Setelah kain kafan mayat terlihat, tiga warga yang turun ke liang lahat, langsung mengangkat ke permukaan. Mayat yang semakin kian busuk tersebut langsung dimasukkan ke kantung jenasah.
Kasat Reskrim Polresta Bima, AKP Yuyan Priatmaja, SIK, mengatakan inisiatif pembongkaran setelah menerima informasi dari Polres Jembrana ada yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya. Setelah pengecekan dilakukan, ada sedikit kecocokan antara pakaian yang masih melekat di tubuh korban dan jam tangan. “Dengan dasar itu, kami membongkar kuburan,” ujarnya di lokasi.
Setelah diangkat, katanya, jenasah akan divisum dan dilakukan tes DNA untuk mencocokkan dengan pihak yang mengaku sebagai anggota keluarga.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP Ketut Suparta mengatakan, dugaan sementara jenasah bernama Gede Nirkam (50) dan sehari-hari bekerja di sebuah Lembaha Perkreditan Desa (LPD). Korban dilaporkan hilang pada 10 Juni 2009 lalu oleh pihak keluarga. “Setelah mendengar kabar ada mayat yang ditemukan di Kota Bima, kami lantas mengeceknya,” ujarnya.
Diungkapkannya, ada kecocokan ciri-ciri fisik dan pakaian yang masih melekat di tubuh korban. Hanya saja, ditegaskannya, hal itu masih dugaan sementara. Untuk memastikan ini, akan mengampil contoh tubuh jenasah untuk dilakukan tes DNA di Dokpol Pusat. Setelah selesai pembongkaran, jenasah dibawa ke RSUD Bima. (BE.16)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar