Senin, 09 November 2009

Soal Ujian CPNSD Kota Bima Dimusnahkan

Kota Bima, Bimeks.-
Tiga jam pascaujian penjaringan Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD), ribuan eksemplar soal ujian dimusnahkan oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bima, Minggu, (8/11), di halaman kantor setempat, sekitar pukul 13.35 Wita. Pemusnahan itu dilakukan setelah penandatanganan berita acara.
Sekretaris BKD, Drs Mukhtar, MH, terlihat di lokasi didampingi pengawas dari Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung, Dr Yanyan dan Muhammad Yani, yang disaksikan staf BKD Kota Bima. Hal itu dilakukan setelah semua soal dan lembar jawaban terkumpul dan dipisahkan.
Menurut Mukhtar, pemusnahan itu merupakan salah satu petunjuk pelaksanaan (Juklak) penjaringan CPNSD. Selain itu, untuk menghindari aksi pihak-pihak yang mencoba memanipulasi keberadaan soal. “Sekarang jaman teknologi tinggi, bisa saja orang memasukan soal itu ke internet dengan dalil bahwa soal telah bocor dan kami menghindari hal itu,” ujarnya.
Mukhtar melaporkan, untuk jumlah soal dan lembar jawaban disiapkan sebanyak 7.558 eksemplar, ditambah soal cadangan. Hal itu dilakukan berdasarkan jumlah pelamar, sementara peserta ujian yang telah lulus administrasi dan yang tidak mengambil kartu ujian sebanyak 6.872 orang. Peserta yang tidak hadir saat ujian sebanyak 960 orang. Dengan demikian, jumlah peserta ujian penjaringan CPNSD Kota Bima sebanyak 5.912 orang.
Di tempat yang sama, staf Inspektorat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Edi Susanto, mengaku puas dengan penyelenggaraan ujian CPNSD di Kota Bima. Dia mengaku, selama mengunjungi setiap lokasi ujian, tidak ditemukan kejanggalan. “Kami berharap agar hal semacam ini perlu ditingkatkan lagi”. ujarnya.
Mengenai isu tentang proses CPNSD bernuansa uang, dia mengaku tidak terlalu berani mengintervensi terlalu jauh. Hal semacam itu harus dihindari, karena menyangkut hajat hidup orang banyak dan kesejahteraan masyarakat.
Saat ini, lembar jawaban ujian penjaringan CPNSD Kota Bima diamankan di Polresta Bima untuk dibawa ke kampus Unpad guna pemeriksaan. Diperkirakan pada Kamis (19/11) pengumuman kelulusan bisa dilakukan. (K02)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar