Minggu, 01 November 2009

Angka Melek Huruf Kabupaten Bima Naik Signifikan

Bima, Bimeks.-
Angka melek huruf Kabupaten Bima diakui meningkat secara signifikan. Data tahun 2005 sebesar 81,4 menjadi 85,80 pada tahun 2007 dan 94,67 pada tahun 2008 atau rata-rata sebesar 2,7 persen setiap tahun. Tahun ini menjadi 95,22.
Demikian disampaikan Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Bima, Abdul Wahab, SH, Sabtu lalu.
Katanya, angka melek huruf ini membanggakan, karena terpaut jauh dari angka Provinsi NTB sebesar 78,8. Angka rata-rata lama sekolah meningkat dari 7,2 tahun pada tahun 2007 menjadi 7,3 tahun pada 2008 dan tahun 2009 menjadi 7,40.
Meningkatnya angka melek huruf dan rata-rata lama sekolah ini, katanya, karena peningkatan angka partisipasi masyarakat Bima. Indikatornya semakin meningkatnya jumlah siswa pada semua jenjang pendidikan mulai dari TK hingga SMA.
Hingga saat ini Angka Partisipasi Murni (APM) pada tingkat SD sebesar 96,71 persen tahun 2007 dan meningkat tahun 2008 menjadi 99,04 persen. Untuk angka partisipasi tingkat SLTP tahun 2007 sebesar 88,01 persen dan pada tahun 2008 menjadi 84,04 persen sedangkan tingkat SLTA pada tahun 2007 hanya sebesar 59,28 persen menjadi 62,62 pada tahun 2008.
Peningkatan angka melek huruf dan APM, katanya, bentuk kepedulian pemerintah terhadap pengembangan pendidikan. Ini bisa dilihat dari pembangunan sarana dan prasarana. Dalam empat tahun terakhir (2006 – 2009) tercatat sebesar Rp73,5 miliar dana telah dikeluarkan untuk merehabilitasi ratusan gedung sekolah.
Untuk SD, jelasnya, yang direhab ada 507 sekolah, 6 Unit Sekolah Baru (USB) SMP dengan total anggaran sebesar Rp7,79 miliar, dan 5 unit sekolah satu atap dengan total anggaran sebesar Rp2,25 miliar, dan 8 unit SMA baru dengan total anggaran Rp3,1 milir. “Pendidikan merupakan salah satu komponen yang memegang peranan penting dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Bima,” katanya. 
Untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan melepaskan masyarakat dari buta aksara, katanya, harus didukung kebersamaan seluruh komponen masyarakat. (K07)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar