Rabu, 18 November 2009

Legislator Desak Eksekutif Serius Tangani Krisis Air

Dompu, Bimeks.-
Anggota DPRD Dompu, Drs Aw Syafrudin menilai, masalah kekurangan air bersih muncul karena tidak ada kemauan politik (political will) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dompu untuk memrogramkannya secara tepat. Mestinya, pemerintah memiliki niat baik untuk mengatasinya.
Katanya, kasus dugaan penyelewengan dana penyertaan modal pada PDAM Dompu bisa dijadikan contoh kurang seriusnya pemerintah dalam mengatasi masalah air bersih. Padahal, kebutuhan air bersih urgen bagi masyarakat.
Syafrudin meminta keseriusan pemerintah untuk menganggarkan dana khusus untuk itu dan berkoordinasi dengan DPRD Dompu yang juga memiliki kewenganan untuk itu. “Berapapun dananya kalau itu demi kepentingan masyarakat, kenapa tidak,” ujarnya.
Dipaparkannya, gambaran dari keluhan masyarakat pada beberapa wilyah di Dompu dapat dijadikan indikator kalau msalah air perlu segera diatasi bersama. Cuma sekarang, bagaimana niat baik dari pemerintah saja apalagi anggaran tahun 2010 ini belum dibahas. “Saya sangat setuju bila anggaran untuk mengatasi kekurangan air bersih dimasukan dalam APBD 2010,” ujarnya. (BE.15)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar