Jumat, 13 November 2009

Giliran N Marewo Incar Jalur Independen

Kota Bima, Bimeks.-
Sejumlah figur yang bakal bertarung dalam Pemilu Wakil Bupati (Wabup) Bima tahun 2010 bermunculan. Kini, giliran sastrawan N Marewo, mengisyaratkan maju melalui jalur independen.
Sama seperti calon lainnya, Marewo mengaku memiliki alasan tersendiri sehingga memilih maju berkompetisi. Selain mengamati kondisi Bima secara umum akhir-akhir ini, Marewo ingin memberi warna baru dalam pelaksanaan demokrasi dengan mengubah budaya dan pendidikan politik yang selama ini selalu identik dengan uang.
“Dalam demokrasi, semakin banyak pilihan akan semakin baik bagi masyarakat dan demokrasi yang tak harus selalu diukur dengan uang. Selama ini yang muncul figur yang menonjolkan uang, padahal dari semua kalangan memiliki kesempatan yang sama,” ujar Marewo kepada Bimeks di Penaraga, Rabu (11/11).
Lantas siapa yang bakal dibidik Marewo sebagai pendamping? Hingga kemarin, pria yang sudah puluhan tahun menggeluti dunia sastra itu mengaku belum menentukan sosok pilihannya. Pada prinsipnya, keinginan maju melalui jalur independen untuk mengubah kondisi Bima menjadi lebih baik dalam bidang ekonomi, pendidikan, dan budaya politik.
Dia tidak ingin menjelekkan orang lain, terlepas dari apakah pembangunan sekarang masih kurang. “Tapi kami ingin membawa perubahan yang lebih baik, sehingga Bima bisa lebih maju dalam arti luas. Budaya politik juga harus diubah, yang harus kita pikirkan bukan apa yang bisa kita dapatkan dari daerah, tapi apa yang bisa kita lakukan untuk daerah,” katanya.
Diakui Marewo, niat untuk maju sebagai calon independen juga pertimbangan sejumlah organisasi masyarakat (Ormas) sekitar dua tahun lalu yang memintanya ambil bagian dalam pesta demokrasi pemilihan Bupati dan Wabup Bima.
Pada kesempatan yang sama koordinator pemenangan N Marewo, Khairuddin Parewa, yakin sastrawan itu memiliki kans lebih besar dalam Pemilu Kabupaten Bima 2010 mendatang. Sebelumnya, beberapa langkah politis dan pendekatan dalam masyarakat sudah dibangun. Bahkan, sudah banyak tokoh dan figur ternama yang menyatakan dukungannya.
“Figur N Marewo adalah representasi dari kalangan muda, karena memiliki sifat religius dan kebangsaan. Keinginan maju bukan hanya sekadar tour politik, tapi lahir setelah melihat kondisi saat ini,” katanya.
Diakui Khairuddin, dalam waktu tak lama lagi, tim pemenangan akan menyiapkan materi publikasi dan sosialisasi, termasuk deklarasi. Setiap desa, tim yakin mampu mengantungi minimal 100 dukungan masyarakat untuk memenuhi persyaratan calon independen dengan dukungan 5 persen dari populasi penduduk atau 25 ribu calon pemilih seperti yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2008.
“Target kami minimal 30 ribu dukungan KTP, karena kemungkinan error sehingga lebih dari 25 ribu, dan kita yakin dengan pendekatan selama ini, target itu bisa kami penuhi,” ujar Khairuddin.
Sebelumnya, seperti dilansir Bimeks, Dirut Bimeks Group Ir Khairudin M Ali dan Direktur LP2DER, Ir Bambang Yusuf, menyatakan kesiapannya maju sebagai bakal calon Bupati dan Wabup setelah didesak dan diminta oleh peserta diskusi yang dihelat di RM Arema, pekan lalu. (BE.17)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar