Kamis, 03 Desember 2009

Tim IDAMAN: Angka Kemiskinan Masih Tinggi

Bima, Bimeks.-
Tim pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Bima, H Suhaidin dan Sukirman Azis (IDAMAN) menilai angka kemiskinan di Kabupaten Bima masih tinggi. Termasuk dalam lima tahun terakhir ini.
Untuk itu, kata Sekretaris Koalisi, Gatot Sukoco, SH, pasangan IDAMAN menggunakan konsep pendekatan idiologi. Hal yang menjadi fokus perhatian adalah masih tingginya angka kemiskinan. Kenyataan yang mereka lihat, bukan menurun, namun justru meningkat.
“Angka kemiskinan ini tidak terlepas dari kebijakan yang mengutamakan fasilitas pejabat, seperti kendaraan mewah,” katanya di BTN Pepabri, Kamis (3/12).
Kemiskinan ini juga, kata Gatot, karena banyaknya tenaga kerja produktif yang tidak bekerja. Mestinya untuk mengatasi masalah pengangguran kelompok produktif itu, perlu penyediaan lapangan kerja. Tidak semata menjadikan penerimaan CPNSD sebagai solusi mengatasi pengangguran itu.
Untuk itu, kata dia, koalisi 12 bersama Demokrat melihat dari kacamata idiologi, yakni mengatasi persoalan dengan membuka lapangan kerja. Jika lapangan pekerjaan tersedia, maka dengan sendirinya kemiskinan berkurang.
Kini, kata dia, pasangan IDAMAN intens turun ke masyarakat menawarkan apa yang menjadi solusi permasalah. Kamis kemarin, Suhaidin, berkunjung ke Tambora, selain silaturrahmi, juga berkoordinasi dengan tim di masing-masing kecamatan dan desa.
Dari kegiatan silaturrahmi, kata Gatot, beberapa hari ini, respon masyarakat cukup bagus terhadap pasangan IDAMAN. Hal yang membanggakan juga adalah budaya politik masyarakat yang makin dewasa. (BE.16)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar