Rabu, 23 Desember 2009

PNPM di Sape hampir Rampung

Bima, Bimeks.-
Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Pedesaan (MP) pada berbagai desa di Kecamatan Sape sudah mencapai 99 persen. Sebanyak 15 desa mendapatkan dana PNPM dengan total senilai Rp3 miliar.
Hanya desa Bugis dan Kowo yang mendapatkan dana simpan- pinjam, sedangkan 13 desa lainnya berupa pengerjaan program fisik, seperti pembangunan talud, Polindes, drainase, dan lainnya.
“Selama tiga tahun pelaksanaan program ini semua desa sudah merampungkan pengerjaannya dan tinggal beberapa desa saja yang menyelesaikan pengerjaan akhir,” ujar Camat Sape, Syafruddin Daud, SSos, kepada Bimeks di Kecamatan Sape, Minggu (20/12).
Setiap desa, kata dia, masing-masing mendapatkan anggaran PNPM sebesar Rp100 juta lebih. Bahkan, seperti Desa Sangia hampir Rp200 juta untuk membangun Polindes dan kegiatan lainnya. Tidak hanya itu, pengerjaan program mengedepankan sikap gotongroyong sehingga banyak pengembangan seperti di Desa Sari dalam bestek pengerjaan talud sepanjang 552 meter dikerjakan lebih dari 1.000 meter dengan tinggi talud dua meter lebih.
“Kita juga bisa menyaksikan pembangunan polindes Desa Sangia yang peletakan batu pertamanya oleh Bupati Bima, ukurannya sama dengan Pustu,” katanya.
Program awal Desa Sangia, katanya, adalah membangun fasilitas Mandi Cuci Kakus (MCK) dan sudah digunakan warga sejak tahun pertama pelaksanaan program. Program ini merupakan komitmen Bupati Ferry Zulkarnain agar penataan berbagai sarana pelayanan terhadap masyarakat di Kecamatan Sape semakin lebih baik.
Dia berharap masyarakat dapat menggunakan sarana dan prasaran yang dibangun dengan baik sekaligus merawat dan menjaganya dengan baik. (BE.13)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar