Selasa, 15 Desember 2009

Sejumlah Fraksi akan Pertanyakan Dana Rp2,5 M

Bima, Bimeks.-
Untuk merespons tuntutan mahasiswa atas alokasi dana sebesar Rp2,5 miliar, sejumlah komisi menjanjikan akan mencantumkannya dalam pandangan umum fraksi saat sidang. Catatan itu akan disampaikan kepada Bupati Bima, H Ferry Zulkarnain, ST, untuk dimintai penjelasan.
Anggota Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Muhammad Aminurlah, SE, mengatakan mahasiswa dapat memahami mekanisme yang ditempuh Dewan dalam menyikapi sebuah persoalan. Termasuk kasus Rp2,5 miliar yang harus disikapi dengan tahapan di Dewan. “Pastinya nanti kami akan menunggu penjelasan dari eksekutif atas pertanyaan yang akan diajukan fraksi melalui pandangan umum,” katanya kepada wartawan di DPRD Kabupaten Bima, Selasa.
Apalagi, katanya, proyek Rp2,5 miliar untuk pembangunan gedung pendidikan tinggi telah dikerjakan sekitar 70 persen. Nanti akan dipertanyakan mulai dari proses  tender, hingga kondisi fisik pekerjaan. “Nanti juga kami akan lihat apakah ada pelanggaran terhadap aturan atau tidak,” ujarnya.
Wakil Ketua Fraksi Pelopor Demokrasi Indonesia Raya, Drs H Mustahiq H Kako, mengatakan nanti bisa saja melalui tahapan fraksi akan memanggil eksekutif untuk menjelaskan penggunaan dana Rp2,5 miliar itu. “Nanti kita lihat apakah Bupati langsung yang akan dipanggil atau pejabat lainnya,” katanya kepada wartawan.
Dijelaskannya, bagaimanapun juga Dewan yang ada saat ini masih baru. Membutuhkan proses untuk menelaah kembali masalah itu dan aspirasi masyarakat akan direspons. “Membangun sekolah tidaklah sama dengan membangun hotel. Sekolah membutuhkan image,” jelasnya.
Seperti dlansir Bimeks sebelumnya, aksi mahasiswa STKIP Bima menyorot alokasi dana Rp2,5 miliar berujung ricuh. Mahasiswa merusak sejumlah fasilitas Dewan, lantaran tidak ditemui saat aksi. (BE.16)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar