Selasa, 08 Desember 2009

Siswa SMPN 7 ‘Betah’ dalam Tenda Darurat

Kota Bima, Bimaeks.-
Hingga Selasa (8/12) siang, kegiatan belajar-mengajar (KBM) sebagian kelas di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 7 Kota Bima, masih berlangsung di bawah tenda darurat. Kondisi itu menyusul beberapa bangunan kelas di sekolah itu tidak representatif disebabkan gempa bumi 9 November lalu.
Pantauan Bimeks, meski belajar di bawah tenda darurat, KBM berlangsung normal. Suasananya tertib dan terjaga, tanpa ada keluhan dari siswa dan pengajar. Terlihat, siswa tetap bersemangat mengikuti pelajaran.
Malah, sebagian siswa mengaku senang belajar di bawah tenda karena suasananya menyatu dengan alam. Apalagi, Kepala sekolah, guru, dan orangtua/wali murid terus memotivasi agar jangan absen mengikuti pelajaran.
Bagaimana dengan pelaksanaan ujian semester ganjil pada 14-22 Desember mendatang? Kepala SMPN 7 Kota Bima, Ruslan, S.Pd, mengatakan, pelaksanaan ujian semester tetap dilaksanakan sesuai jadwal tanpa terpengaruh dengan kondisi bangunan sekolah. Sebab, jika masih terpaku dengan kondisi fisik bangunan itu, otomatis tujuan awal pendidikan tidak tercapai.
“Yang melaksanakan ujian kan siswanya, bukan bangunannya. Sehingga bagaimanapun situasinya ujian semester tetap berlangsung sesuai jadwal,” ujarnyadi SMPN 7 Kota Bima, Selasa (8/12).
Ruslan menjelaskan, mekanisme pelaksanaan ujian diatur secara bertahap berdasarkan jumlah kelas dan kuantitas siswa pada masing-masing kelas. Bagi sebagian siswa akan dilaksanakan pada kelas yang dianggap representatif, sebagiannya lagi dilaksanakan di bawah tenda sesuai pengaturan KBM yang saat ini sedang berlangsung. “Caranya nanti kita dahulukan siswa kelas tiga, setelahnya kemudian kelas dua, dan dilanjutkan siswa kelas satu,” jelasnya.
Menyoal rehabilitasi bangunan sekolah, Ruslan mengaku, akan dilaksanakan pada awal tahun 2010 mendatang. “Hal itu sudah dibahas dan disetujui oleh Dewan dalam anggaran 2010. Kira-kira pada Februari tahun depan akan dilakukan rehabilitasi total,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, siswa SMPN 7 Kota Bima belajar di bawah tenda darurat bantuan Pemkot Bima. Mereka tak bisa menggunakan fasilitas ruangan karena 90 persen rusak akibat dihantam gempa tektonik 6,7 Skala Richter (SR) pada November lalu. (K07)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar