Selasa, 01 Desember 2009

Indomining tak Hanya Eksploitasi Mangan

Bima, Bimeks.-
Keberadaan PT Indomining Karya Buana di Kabupaten Bima, bukan hanya mengeskplorasi dan mengeksploitasi mangan, tetapi yang terpenting bagaimana ikhtiar bersama membangun Bima dengan membuka lapangan kerja untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hal itu dikemukakan Direktur PT Bima Putra Mineral, Muhammad Burhanuddin, SH, MH, usai menyerahkan hewan korban kepada Kepala Desa Maria Kecamatan Wawo, Annas H Abbas, Jumat (27/11) lalu.
Kata Burhanuddin, PT Indomining Karya Buana bukan hanya mengelola mangan, tetapi segala hal mengenai pertambangan di Bima. Tentu saja faktor terpenting, diharapkan kiprah perusahaan dapat membuka peluang untuk menarik tenaga kerja sebanyak mungkin, terutama bagi warga sekitar wilayah pertambangan.
“Jadi warga yang semula menganggur diharapkan bisa memiliki pekerjaan, ada penghasilan tetap, kesejahteraan meningkat, dan dapat melakukan berbagai kegiatan positif lainnya,” ujarnya.
Tentu saja, katanya, perusahaan mempunyai kewajiban untuk melakukan sosial kontrol sebagai wujud kepedulian dan tanggungjawabnya kepada masyarakat, termasuk memperhatikan reklamasi lingkungan pertambangan. Itu semua dapat dijalankan jika perusahaan sudah memeroses penambangan, lalu menemukan hasil tambang dan bisa menjualnya.
Untuk beberapa hal, katanya, perusahaan sudah memproduksi mangan sebagai tahap pengenalan dan pengujian, seperti yang dilakukan di Pela Kecamatan Monta. Namun, produksi tersebut belum dilakukan secara masal dan besar-besaran, sebab membutuhkan waktu dan proses untuk mengetahui titik mana dan daerah mana yang memiliki produksi mangan yang layak dan laku dijual.
Di Kabupaten Bima, katanya, ada lima titik yang sudah diteliti yakni Pela Kecamatan Monta, Kawuwu Kecamatan Langgudu, Desa Keli Kecamatan Woha, Desa Pesa Kecamatan Wawo, dan Desa Campa. Meski belum berproduksi perusahaan sudah merekrut 100 lebih karyawan setempat.
“Kita tunggulah, artinya proses ini jika ingin memproduksi besar-besaran kita akan kembalikan kepada masyarakat dan pemerintah daerah,” katanya.
Kalau ini berhasil, tuturnya, pasti ada timbal baliknya kepada masyarakat Bima dan sekitarnya. Ketika masyarakat sudah mendapatkan manfaat pertambangan, maka perusahaan mengharapkan efek itu seperti bola salju.
Sebab, hasil pertambangan bukan hanya untuk kesejahteraan masyarakat sekitar saja, tetapi juga kepada masyarakat terdekat hingga masyarakat Indonesia.
“Dengan ikhtar ini, kita harapkan bisa membantu meningkatkan derajat kehidupan di Bima yang lebih baik dan lebih maju,” katanya.
PT Indomining, jelasnya, memiliki komitmen kuat untuk mengikuti aturan hukum yang berlaku di Indonesia, termasuk aturan yang berlaku di daerah. “Kita akan mengikuti semua aturan itu dan berkomitmen untuk mematuhinya,” katanya. (BE.13)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar